Melepaskan gigitan pacet / lintah - Bagi anda petualang yang suka melewati semak semak dekat perairan seperti sungai, danau atau tempat tempat berair lainnya pasti terbiasa dengan gigitan lintah. Lintah dan pacet merupakan hewan yang terkenal sebagai hewan penghisap darah, mereka akan menghisap darah korbannya untuk bertahan hidup. Kebanyakan korbannya tidak tersadar dengan gigitan pacet atau lintah karena saat menempel pada kulit dan menggigit lapisan kulit mereka mengeluarkan zat kimia anestesi yang membuat korban tidak merasa sakit saat pacet atau lintah menggigit.
Bagi kebanyakan orang akan merasa seram, ngeri atau merasa jijik ketika melihat lintah atau pacet menggigit mereka. Lintah dan pacet mampu menghisap darah korbannya hingga 8-10 kali berat tubuh mereka. Lintah dan pacet menghisap darah seperti darh manusia dan hewan.
Seperti dikutip dari situs Wikipedia berbahasa Indonesia Lintah dan pacet adalah hewan yang tergabung dalam filum Annelida subkelas Hirudinea. Terdapat jenis lintah yang dapat hidup di daratan, air tawar, dan laut. Seperti halnya kerabatnya, Oligochaeta, mereka memiliki klitelum untuk menyimpan telur-telur pada segmen-segmen tertentu. Seperti Oligochaeta, lintah juga hermafrodit (berkelamin ganda). Lintah obat Eropa, Hirudo medicinalis, telah sejak lama dimanfaatkan untuk pengeluaran darah (plebotomi) secara medis.
Lintah dibedakan dari pacet bukan berdasarkan taksonomi, tetapi lebih pada habitat kesukaannya. Lintah sehari-hari hidup di air, sedangkan pacet sehari-harinya melekat pada daun atau batang pohon (di luar air). Semua spesies lintah adalah karnivora. Beberapa merupakan predator, mendapat makanan dari berbagai jenis invertebrata seperti cacing, siput, atau larva serangga.
Di saat ini semakin marak pengobatan alternatif menggunakan lintah dan pacet sebagai media untuk menghisap darah kotor pada bagian bagian tertentu tubuh yang menyebabkan masalah kesehatan pada pasien. Nah kali ini saya akan berbagi sedikit tips bagaimana cara melepaskan gigitan lintah atau pacet yang menempel pada kulit, karena saat pacet atau lintah menggigit dan dilepaskan dengan paksa (dan biasanya sulit untuk melepaskannya) kebanyakan pembekuan darah akan lama terjadi sehingga darah akan keluar terus karena saat menggigit lintah menghasilkan zat kimia yang membantu mencairkan darah dan membuat korbannya tidak tersadar dengan gigitannya. nah berikut beberapa bahan yang bisa anda coba untuk melepaskan lintah atau pacet yang menempel pada kulit:
Nah mungkin itulah sedikit tips dan cara bagaimana cara mudah melepaskan pacet dan lintah yang menempel dan menggigit kulit.
Bagi kebanyakan orang akan merasa seram, ngeri atau merasa jijik ketika melihat lintah atau pacet menggigit mereka. Lintah dan pacet mampu menghisap darah korbannya hingga 8-10 kali berat tubuh mereka. Lintah dan pacet menghisap darah seperti darh manusia dan hewan.
Seperti dikutip dari situs Wikipedia berbahasa Indonesia Lintah dan pacet adalah hewan yang tergabung dalam filum Annelida subkelas Hirudinea. Terdapat jenis lintah yang dapat hidup di daratan, air tawar, dan laut. Seperti halnya kerabatnya, Oligochaeta, mereka memiliki klitelum untuk menyimpan telur-telur pada segmen-segmen tertentu. Seperti Oligochaeta, lintah juga hermafrodit (berkelamin ganda). Lintah obat Eropa, Hirudo medicinalis, telah sejak lama dimanfaatkan untuk pengeluaran darah (plebotomi) secara medis.
Lintah dibedakan dari pacet bukan berdasarkan taksonomi, tetapi lebih pada habitat kesukaannya. Lintah sehari-hari hidup di air, sedangkan pacet sehari-harinya melekat pada daun atau batang pohon (di luar air). Semua spesies lintah adalah karnivora. Beberapa merupakan predator, mendapat makanan dari berbagai jenis invertebrata seperti cacing, siput, atau larva serangga.
Di saat ini semakin marak pengobatan alternatif menggunakan lintah dan pacet sebagai media untuk menghisap darah kotor pada bagian bagian tertentu tubuh yang menyebabkan masalah kesehatan pada pasien. Nah kali ini saya akan berbagi sedikit tips bagaimana cara melepaskan gigitan lintah atau pacet yang menempel pada kulit, karena saat pacet atau lintah menggigit dan dilepaskan dengan paksa (dan biasanya sulit untuk melepaskannya) kebanyakan pembekuan darah akan lama terjadi sehingga darah akan keluar terus karena saat menggigit lintah menghasilkan zat kimia yang membantu mencairkan darah dan membuat korbannya tidak tersadar dengan gigitannya. nah berikut beberapa bahan yang bisa anda coba untuk melepaskan lintah atau pacet yang menempel pada kulit:
- Menggunakan tembakau atau cairan tembakau mampu melepaskan lintah dan pacet yang menempel pada kulit.
- Menggunakan air sabun atau sabun colek.
- Menggunakan bedak untuk melepaskan gigitan pacet atau lintah.
- Menggunakan lotion anti nyamuk, air garam, minyak tanah, balsem, air jeruk, minyak kayu putih juga mampu memudahkan melepaskan gigitan pacet dan lintah.
Nah mungkin itulah sedikit tips dan cara bagaimana cara mudah melepaskan pacet dan lintah yang menempel dan menggigit kulit.
Post a Comment
Post a Comment